Jazzmaster dengan dual volume.
Sebagai salah satu bentuk modifikasi
sirkuit utama agar tampak membuat wiring gitar anda seperti Les Paul,
yakni dengan menggunakan 2 buah Volume untuk
masing-masing pickup. Dengan begitu, anda bisa menggabungkan posisi
pickup Neck dan pickup Bridge, atau sebaliknya. Potensiometer yang
direkomendasikan adalah 1 Mega Ohm.
Anda bisa mengamati Wiring Diagram
dibawah ini, menunjukkan bagaimana rangkaian kabel sebagai lead circuit
dengan control dual volume.
Berikutnya kita akan mempelajari bagaimana memodifikasi rhythm circuit.
→ Leo Fender Pasif Treble dan Sistem Bass
Beberapa rangkaian melanjutkan seperti
mod wiring diatas (Les Paul), dengan control volume independen untuk
masing-masing dua tombol volume yang berbeda.
Namun, nampaknya ini alternatif yang
benar-benar keren dan berguna untuk memaksimalkan pasif treble bass tone
stack (PTB) yang dibuat oleh Leo Fender seperti yang dikembangkan pada
gitar G&L.
• Satu sebagai control cut treble dan lainnya untuk control cut bass.
• Keduanya dikonfigurasi sebagai “master” control, yang berarti akan mempengaruhi semua posisi pickup switch.
• Keduanya dikonfigurasi sebagai “master” control, yang berarti akan mempengaruhi semua posisi pickup switch.
Control Treble Cut, yang merupakan low-pass filter, fungsinya seperti tone control standard. Sebuah filter low-pass memungkinkan pada frekuensi yang lebih rendah daripada melewati frekuensi cut-off, dan frekuensi lebih tinggi yang menggulung. Frekuensi cut-off dikendalikan oleh kapasitor dan nilai-nilai resistor.
Control Bass Cut
berbeda dengan diatas. Ini adalah high-pass filter, yang merupakan
kebalikan dari low-pass filter. Sebuah filter high-pass memungkinkan
frekuensi yang lebih tinggi daripada melewati frekuensi cut-off, dan frekuensi lebih rendah yang menggulung. Kemampuan untuk dial out akan berguna pada beberapa frekuensi rendah, terutama untuk membantu suara overdrive lebih “pop” dan memotong melalui gabungan. Bisa disebut sebagai “mempertajam” control.
Apakah sound akan terdengar seperti itu?
Berikut ini ada tiga contoh suara. Semuanya diambil dari dan setelah
meng-upgrade rangkaian elektronik Squier Vintage Modified Jazzmaster dengan menggunakan mod (modifikasi rangkaian) yang sudah dijelaskan. Dengan menggunakan Curtis Novak pickup
(JM-FAT bridge dan neck JM-V). Contoh tersebut direkam menggunakan
ampli gitar Rebel 30, dengan menggunakan channel overdrive dari ampli
itu sendiri tanpa tambahan audio maupun pedal stompbox lainnya.
• Contoh kedua, potensiometer bass cut telah diperpanjang hingga 2-3 jangkauan, sehingga Anda mendengar suara yang agak tajam hasil dari bass cut tadi. Pada pickup bridge ( dengan bass cut).
Contoh ketiga, kedua potensio diputar hampir penuh berlawanan. Ini efek yang tidak biasa, akan menekan lebih rendah (mid-range).
Dari ketiga contoh sound diatas bisa
diambil kesimpulan, pemilihan komponen sangat penting untuk Control Bass
Cut. Standard desain dari Leo Fender menggunakan potensiometer 1 meg
sebagai reverse taper pot dengan kapasitor 0,002 MFD. Anda juga dapat
melakukan percobaan dengan nilai kapasitor di kisaran 0,001 MFD atau
0,003 MFD. Rumusnya begini, semakin kecil nilai kapasitor, maka akan
memotong bassnya. Sebagai contoh, sebuah kapasitor 0,001 MFD akan
mengurangi bass lebih banyak, dan 0,003 MFD akan lebih halus (bassnya
masih terasa). Jadi, untuk nilai pot, tetap dengan 1 meg, dan reverse taper sangat penting untuk potensio agar memberikan bass secara bertahap.
Sebenarnya banyak hal yang cukup
fleksibel dengan pemilihan komponen untuk mengurangi treble cut. Tetapi
pilihan dengan nilai standar yang digunakan pada tone pot yang utama
adalah wiring vintage Jazzmaster, yaitu dengan pot 1 meg audio taper pot
dengan kapasitor 0,033 MFD.
Diagram wiring di bawah menunjukkan
bagaimana menggabungkan PTB tone stack ke dalam awal diagram. Perhatikan
dengan control treble cut, arahkan kapasitor pada ground, sedangkan
bass cut mengontrol kapasitor ini agar sejalan dengan sinyal.
Foto Closeup pada bass dan treble tone control. Tidak termasuk dekat dari bass dan kontrol nada treble. Perhatikan penggunaan heat shrink tubing (foto yang dilingkari) untuk mencegah terjadinya ground selama instalasi.
Jazzmaster dengan Seri / Paralel Switching
Sebuah mod yang menggunakan saklar geser
adalah rangkaian seri / paralel switching. Dalam wiring tradisional
Jazzmaster, ketika dua buah pickup digabungkan melalui toggle switch,
hal itu disebut paralel. Rewiring saklar slide dapat menggunakan koneksi
seri, yang akan menghasilkan suara berbeda secara signifikan.
• Rangkaian seri akan terdengar seperti sound humbucker, lebih kuat, gelap dan lebih jelas.
• Sebaliknya, rangkaian paralel akan terdengar lebih bright, dengan mid lebih scoop dan akan lebih twang serta sedikit kering.
• Sebaliknya, rangkaian paralel akan terdengar lebih bright, dengan mid lebih scoop dan akan lebih twang serta sedikit kering.
Berikut ini adalah contoh sound yang menggunakan rangkaian paralel dan rangkaian seri.
Menempatkan semua secara bersama-sama, dalam wiring diagram dibawah
ini, menggabungkan ketiga mod: Control dual volume, PTB tone stack, dan
seri atau paralel switching.
Foto Closeup lengkap rhythm circuit, diikuti oleh wiring harness akhir, siap untuk dipasang pada gitar anda.
Nah bagaimana menurutmu? menarik bukan, bagi anda pengguna gitar
Jazzmaster baik merk Squier, Fender, atau lainnya tidak ada salahnya
mencoba untuk mengotak-atik wiring elektronik pada gitar kesayangan
agar menghasilkan sound dan tone yang sesuai diharapkan. Semoga artikel
diatas sangat membantu anda. Do it yourself.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar